Reses Politisi Partai Golkar Kaharuddin Kadir Akui Penurunan Kualitas Kebersihan dan Lokasi Alternatif UMKM

Politik40 Dilihat

Parepare, kanal-berita.com, Ketua DPRD Kota Parepare, Ir. Kaharuddin Kadir, serap aspirasi warga lewat reses sesi ketiga di salah satu cafe lokal pada Minggu malam (25 Mei 2025).

Pada reses itu, warga mengangkat masalah sampah yang kerap tidak diangkut petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup. Juga soal penertiban PKL/UMKM yang tidak merata, penggunaan badan jalan di titik-titik tertentu sebagai lahan parkir oleh pengusaha.

Kahar menanggapi keluhan warga dan dengan tegas mengakui adanya penurunan kualitas kebersihan kota. “Jika melihat kondisi, memang ada penurunan terkait kebersihan kota. Ini fakta,” tuturnya.

Kahar juga menekankan pentingnya masyarakat diberi kesempatan dan ruang tanpa hambatan untuk memberikan kritik serta saran yang membangun. Pemerintahan idealnya berjalan dilandasi demokrasi yang sehat.

“Walikota atau bupati itu adalah jabatan yang tidak punya perasaan, sehingga jika ada kritik dari masyarakat maka tidak boleh tersinggung, selama bukan individu dari pemimpin daerah itu yang disinggung,” tegas Kahar.

Ia juga menyinggung salah satu isu sentral mengenai banyaknya pelaku UMKM yang menggunakan trotoar sebagai tempat berjualan. Kahar mengakui ada dilema antara aspek regulasi dan aspek kemanusiaan.

“Jika sesuai dengan regulasi maka fungsi trotoar bukan tempat berjualan tapi pejalan kaki, namun jika melihat sisi kemanusiaan maka itu perlu ada kebijakan pemerintah yang tidak merugikan masyarakat,” urainya.

Untuk isu tersebut, Kahar menyarankan perlunya kebijakan yang memposisikan PKL atau UMKM sebagai bagian dari aksesoris kota, sehingga diperlukan kehadirannya dengan menyiapkan lokasi alternatif.

Pada kesempatan itu, Kahar juga menyampaikan APBD Kota Parepare yang telah disahkan sebesar Rp 989 miliar lebih, namun APBD tersebut mengalami pengurangan sekitar Rp 29 miliar, juga ditambah dengan adanya efisiensi anggaran.

“Kondisi Parepare, DPRD telah menerima hasil efisiensi yang dilakukan oleh pemerintah, dan akan kita bawa untuk rapatkan di para pemimpin,” katanya.

Dalam pertemuan reses tersebut, politisi Partai Golkar ini didampingi dua tenaga ahli DPRD bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Rahmat Sjamsu Alam, serta bidang Ekonomi Iqbal Chalik.

Turut hadir dalam temu konstituen ini, Direktur PAM Tirta Karajae Firdaus Djollong, tokoh masyarakat, konstituen serta undangan lainnya.